Kontingen Jabal Nur ini terdiri dari 16 santri putra dan 16 santri putri dari golongan Penggalang dan Penegak. Mereka akan bergabung bersama ribuan pramuka muslim dari berbagai negara untuk meneguhkan ukhuwah, menimba pengalaman, serta menyalakan semangat persaudaraan di kancah internasional.
Doa dan Harapan Pimpinan Pondok
Pelepasan kontingen dipimpin langsung oleh Pimpinan Pondok Pesantren Jabal Nur, Gus Dr. Robithoh Alamhadi Faishal, S.HI., MH. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan pesan mendalam agar para santri menjadikan jambore bukan sekadar ajang pertemuan, melainkan medan pembelajaran dan pengabdian.
“Kalian membawa nama baik pesantren, bangsa, dan agama. Jadilah santri yang rendah hati, disiplin, dan membawa misi dakwah dengan akhlak mulia. InsyaAllah pengalaman ini akan menjadi bekal berharga untuk masa depan,” tutur Gus Bitoh
Apresiasi Kwartir Ranting Kandis
Turut hadir Ketua Kwartir Ranting 08 Gerakan Pramuka Kandis, Kak Aliman, S.Pd.I, yang memberikan apresiasi tinggi atas keberangkatan kontingen Jabal Nur. Ia menegaskan bahwa kiprah santri dalam jambore dunia menjadi kebanggaan tersendiri, tidak hanya bagi pesantren tetapi juga bagi masyarakat Kandis dan Riau.
“Gerakan pramuka di pesantren adalah bukti nyata bahwa pendidikan karakter berjalan beriringan dengan pendidikan agama. Santri Jabal Nur telah siap mengharumkan nama daerah di ajang internasional,” ujar Kak Aliman.
Kontingen dan Pendamping
Kontingen Jabal Nur dipimpin oleh Kak Ghozi Asadullah At Taqi, S. Kom., MM bersama Kak Ismail Marzuki Harahap, S.E.. Keduanya didampingi oleh para pembina, yaitu Supardi Harahap, Fajar Maulana, Hafid Nurrohim, Sheri Sheftiani, dan Dewi Hasanah.
Dengan dukungan penuh dari para pembina, santri diharapkan dapat mengikuti seluruh rangkaian jambore dengan baik, menjaga kekompakan, serta menjadi teladan bagi peserta lain.
wartakandis.com
Follow wartakandis.com